Dokumen Pribadi : 21 Tahun Kiranti Balai Kartini (dr. Sophia, Citra Kirana, Managing Director Kiranti, Yuna, dr. Dara) |
Nyeri saat haid?,
tentulah perempuan pernah mengalaminya. Ada yang merasakan nyeri luar biasa,
ada juga biasa saja. Nah yang mengalami nyeri haid ini, terkadang bisa membuat
aktifitas terganggu, sampai wanita itu akan terlihat sangat sensitif. Dan nyeri
haid dikatakan sudah kronis, apabila yang dirasakan wanita itu telah menimbulkan
mual, muntah, diare, pusing, hingga pingsan.
Dokumen Pribadi (dr. Dara) |
Diungkapkan dr. Ardiansjah Dara, SpOG atau yang
biasa dr. Dara dalam acara 21 Tahun
Kiranti, Sahabat Terbaik Wanita di Balai Kartini Rabu kemarin, 22 April
2015. Bahwa Nyeri haid (Dismenorea) adalah merupakan gejala dan bukan penyakit,
yang timbul akibat kontraksi distrikmik, yang dimulai dengan nyeri ringan
sampai berat.
Diusia Produktif
(13-44 tahun) wanita mengalami menstruasi atau haid yang merupakan akibat dari
perubahan fisiologis dalam tubuh wanita, yang dipengaruhi oleh hormon reproduksi,
baik esterogen maupun progesteron. “Rasa nyeri pada saat menstruasi, muncul
ketika tubuh melepaskan hormon prostaglandin, yang bekerja merangsang kontraksi
otot yang diperlukan untuk meluruhkan lapisan dinding rahim. Seiring otot rahim
berkontraksi dalam upaya meluruhkan lapisan dinding rahim, rasa nyeri atau kram
umumnya juga turut menyertai”, Ujar dr. Dara dalam press release yang dibagikan
di acara 21 Tahun Kiranti.
Lanjut dr. Dara,
bahwa ada 2 jenis nyeri haid (Dismenorea) yaitu Dismenorea Primer yang
disebabkan oleh faktor ketidakseimbangan steroid seks ovarium. Timbul 3-5 tahun
setelah siklus haid pertama, terutama pada wanita yang belum pernah melahirkan.
Dan kedua adalah Dismenorea Sekunder yang disebabkan oleh kelainan pada organ
rahim, contohnya endometiosis, kista, mium dan lainnya. Dan untuk
mendiagnosanya, maka harus dilakukan tindakan klinis, seperti USG, Laparaskopi,
dan pemeriksaan Laboratorik.
Dokumen Pribadi |
Nyeri haid pastilah
banyak wanita mengalaminya, apalagi pada masa haid wanita pun akan lebih mudah
tersinggung, karena adanya ketidakseimbangan hormon esterogen dan rasa nyeri
yang dirasakannya. Bahkan nyeri haid seperti ini juga dirasakan dr. Sophia Hage yang saat ini aktif di
organisasi Lentera dan Kasih Ibu. Dimana dirinya mengalami nyeri haid justru
saat duduk dibangku kuliah. “Kesibukan yang padat, waktu istirahat yang hampir
tidak ada, dan makan ala kadarnya menyebabkan nyeri menstruasi yang saya alami
bertambah hebat”, ujar dr. Sophia dalam press release 21 Tahun Kiranti.
Lanjut dr. Sophia,
akibat nyeri haid yang sangat mengganggu, dirinya melakukan resolusi dalam
hidupnya. Dengan memulai hidup sehat, rutin berolahraga dan mengkonsumsi produk
yang terbuat dari bahan alami (herbal). Menurut dr. Sophia rajin berolahraga
juga dapat meringankan rasa nyeri haid saat siklus haid datang, minimal 3 kali
seminggu dengan intensitas minimal 1 jam setiap hari, dan pilih olah raga yang
disuka.
Dokumen Pribadi
(Citra Kirana Brand Endorser Kiranti, sekalian anak saya ikutan eksis sama artis)
Nyeri haid seperti
ini pun ternyata sempat dialami oleh aktris cantik, sekaligus bintang sinetron
dan bintang iklan yaitu Citra Kirana.
Dalam acara 21 tahun Kiranti ini, aktris kelahiran 1994 ini menceritakan masa
haid pertamanya. Ciki panggilan akrab Citra Kirana, mengutarakan bahwa dirinya
mengalami haid saat duduk dibangku SMP.
“Rasa nyeri yang saya
alami membuat saya tidak dapat beraktifitas. Apalagi waktu pertama kali, saya
tidak mengerti apa itu menstruasi, bagaimana rasanya dan cara menghadapinya”,
ujar Citra dalam press release 21 tahun Kiranti. Karena hal itulah Ciki mulai
banyak bertanya kepada sang Ibu dan sahabatnya.
Setelah itu Ciki pun
dianjurkan sang Ibu untuk meminum Kiranti.
Dan kini pun Ciki telah menemukan solusi tepat mengatasi nyeri haid, dan
Kiranti lah yang menjadi sahabat terbaiknya untuk bisa mengurangi rasa nyeri
yang dirasakannya dan bisa menghilangkan efek yang menggangu selama haid.
Kenapa Kiranti?. Karena Kiranti ini menggunakan bahan yang alami (herbal), dan
sudah dipercaya turun temurun dari keluarga Ciki.
Seperti yang
diutarakan Yuna Eka Kristina, selaku
Head Of Corporate and Marketing
Communication OT Group. Bahwa Kiranti ini merupakan minuman sehat alami
yang terbuat dari 100% bahan alami pilihan, yang diproses secara higienis dan
modern, sehingga aman dan efektif mengatasi masalah kewanitaan. “Pada dasarnya
Kiranti adalah minuman herbal sehingga aman dikonsumsi siapapun termasuk pria”
ujar Yuna.
Dokumen Pribadi (Produk Kiranti)
Kiranti memang
terbuat dari 100% kunyit segar, dan bahan alami seperti jahe, asam jawa,
kencur, kayu manis, paulinia, dan gula jawa, sehingga aman dikonsumsi setiap
hari. Kiranti yang telah hadir sejak tahun 1994 ini, diciptakan sebagai minuman
sehat untuk memenuhi kebutuhan wanita yang berdasarkan data Frontier pada tahun
2007, dinyatakan 62,7% masalah kewanitaan adalah nyeri saat haid. Dan minuman
herbal alami ini tersedia dalam 3 varian:
- Kiranti Sehat Datang Bulan Original yang membantu melancarkan haid, dan mengatasi berbagai keluhan haid. Kandungan Curcumae Domesticae Rhizoma dengan Curcumin-nya terbukti efektif membantu mengatasi nyeri mestruasi. Bila diminum secara teratur dapat mencegah keputihan dan bau badan.
- Kiranti Sehat Datang Bulan Plus Juice diciptakan bagi konsumen yang kurang menyukai rasa jamu, dapat mengkonsumsi varian ini, yang memiliki manfaat yang sama dengan kiranti sehat datang bulan. Dimana rempah-rempah alami Kiranti diseduh dengan kesegaran dan kebaikan satu buah jeruk.
- Kiranti Pegal Linu mengandung jahe, kunyit, kencur dan madu, sehingga dapat membantu mengatasi pegal-pegal, keletihan dan meringankan sakit pada persendian serta menghangatkan tubuh.
Ketiga varian Kiranti
ini pun telah menjadi minuman herbal wanita pertama yang mendapatkan
sertifikasi HALAL, dan merupakan satu-satunya Obat Herbal Terstandar (OHT) dalam kategori minuman datang bulan
yang berada setingkat diatas jamu. Dan dibuktikan dengan keamanan dan
khasiatnya secara ilmiah melalui uji praklinis, serta bahan baku yang
distandarisasi.
Bukan itu saja,
ternyata Kiranti ini juga diuji secara empiris atau berdasarkan pengalaman, dan
berhasil mendapatkan sertifikasi CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisonal yang
Baik dan Benar). Dan telah lolos uji Toksisitas yang mematahkan mitos mengenai
efek samping dari konsusmsi Kiranti.
Kumpulan Emak Blogger |
Dan tak terasa usia
Kiranti telah menginjak usia 21 tahun, yang telah menjadi sahabat terbaik
wanita Indonesia termasuk aktris cantik Citra Kirana, yang kini juga menjadi
Brand Endorser dari Kiranti. Banyak sekali yang sudah merasakan manfaat produk
ini, bahkan dipercaya turun temurun di Indonesia yang efektif mengatasi masalah
kewanitaan.
Jadi, nyeri saat
haid?, minum saja Kiranti, aman dan
alami yang bisa menjaga kesehataan selama menstruasi. “Selamat ulang tahun Kiranti
yang ke 21 Tahun, semoga semakin sukses dan selalu hadir menjadi Sahabat
terbaik wanita Indonesia”.
Social Media Kiranti: Websait, Facebook dan Twitter "@DiaryKiranti"
Aku banget ni mak klo hari pertama udah mo guling2 aja rasanya tapi emang minum kiranti lumayan ngurangi sakit
BalasHapusWah berarti memang Kiranti sangat cocok kalau haid lagi sakit ya mak
HapusAku lumayan sering sih minum Kiranti.. Apalagi kalok lagi sakit banget perutnya
BalasHapusBerarti memang cocok ya Kiranti ini
HapusSedih kalo nyeri haid ya, sekarang sih enak, tinggal nyetok aja kiranti menjelang haid. Nggak repot bikin kunyit asam sendiri kayak jaman masih remaja dl
BalasHapusaku malah baru sekarang ini nyeri mak..lagi gadis mah ga pernah sama sekali...
HapusKiranti memang cocok buat yang nyeri haid ya