4 Waktu Yang Tepat Untuk Menjual Rumah

Ilustrasi Jual Rumah 
Meskipun banyak masyarakat yang ingin membeli rumah, belum tentu kita dapat dengan mudah menjual rumah. Menjual rumah sendiri diakui banyak orang susah-susah gampang. Terkadang, ada seseorang yang dengan mudah untuk menjual rumahnya, namun ada juga yang terkadang dalam waktu lama rumahnya tidak juga laku terjual.

Salah satu alasan dari terjadinya fenomena ini adalah waktu yang tepat untuk menjual rumah kurang diketahui banyak orang. Ada orang yang memaksa menjual rumah, padahal ia belum yakin betul untuk menjual rumahnya, alhasil ia menjadi kurang fokus untuk menjual rumahnya.

Ada juga orang yang enggan menjual rumahnya karena alasan kenangan, dan sudah terlalu sayang dengan rumah yang dibelinya. Padahal, ia memiliki kebutuhan yang mendesak atau rumahnya sudah tidak layak ditinggali.

Berikut adalah empat waktu yang tepat untuk menjual rumah.

Jual Rumah Ketika Suku Bunga Turun

Pembeli biasanya akan melihat suku bunga perbankan sebelum membeli rumah. Ketika menjual rumah saat suku bunga rendah, tentunya akan banyak orang yang mencari rumah dijual.

Jual Rumah Saat Ada Kebutuhan Lain

Ketika membutuhkan biaya untuk kebutuhan lain, menjual rumah bisa menjadi salah satu caranya. Anda bisa menjual rumah dan pindah ke rumah yang lebih baik sehingga kebutuhan terpenuhi. Atau, Anda bisa memilih menjual rumah dan membeli kembali rumah yang lebih dekat dengan kantor. Dengan begitu, Anda akan lebih menghemat biaya transportasi dari rumah ke kantor sehari-hari.

Jual Rumah untuk Rumah Idaman

Ketika Anda telah memiliki rumah, namun ternyata Anda melihat rumah baru yang lebih nyaman, indah, dan juga dapat memenuhi kebutuhan Anda. Misalnya, Anda memiliki rumah di Bandung, namun melihat sebuah rumah dijual di Bandung yang lebih asri, lebih dekat ke tempat kerja, lebih banyak fasilitasnya, dan dapat dijangkau harganya.

Maka juallah rumah Anda dan beli rumah idaman tersebut. Hal ini perlu Anda lakukan agar Anda tidak selalu terpikir rumah tersebut. Apalagi, jika Anda memuda membeli rumah tersebut, harga rumahnya akan terus naik.

Jual Rumah Ketika Tetangga Mulai Mengganggu


Ketika Anda memiliki tetangga yang menyebalkan, berisik, dan juga sering mengganggu kenyamanan dan keamanan, maka sudah saatnya Anda menjual rumah. Hal ini perlu dilakukan karena sejatinya memiliki rumah haruslah membuat suasana hati tenang, aman, dan nyaman. 

15 komentar

  1. Nah lhoo permasalahan keluarga saya akan menjual rumah terdapat pada point terahir yaitu menjual rumah karena tetangga mulai mengganggu.. namun beda pembahasannya :-) kalau permasalahan saya tidak sepatutnya di ceritakan disini.. jadi intinya menjual rumah karena point terahir aja :-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ahahaha, point terakhir ya yang jadi pilihannya ya.

      Hapus
    2. iyah mba biasalah cekcok rempong kaya gitu :-D

      Hapus
  2. wah sangat menginspirasi nih, kebetulan mau jual rumah yang sudah dua tahun tidak ditempati karena terlalu jauh dari tempat kerja....saya akan coba 4 waktu yang tepat jual rumah kaya diatas itu ah.

    BalasHapus
  3. saya ikutan blognya dengan nomer punggung 163 nih tuh

    BalasHapus
  4. Boleh juga nih tipsnya, kebetulan ibuku wktu itu mau jual rumah, tp blm laku.. Thank share nya :)

    Btw, salam kenal bu Liswanti :)

    BalasHapus
  5. seperti saya jual rumah karna pindah wilayah mba hehehehee,...

    BalasHapus
  6. Menjual rumah ketika tetangga mulai mengganggu. mending tetangganya aja yg suruh pindah hehe..:D
    Tapi overall makasih tipsnya mba.. Rumah haruslah menjadi tempat paling nyaman utk dihuni :)

    BalasHapus
  7. Point terakhir sering menjadi alasan di zaman modern ini untuk pindah rumah. Biasa, tetangga suka rese kalau lagi lapar.

    BalasHapus
  8. Jual rumah untuk rumah idaman yang baru yang lebih lega dan anak - anak bisa lari sana sini ya mak hehe

    BalasHapus
  9. Coba ah nanti dipraktekin,... kayaknya tipsnya manjur nih...

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung. Silahkan memberikan komentar. Mohon maaf link hidup dan spam akan otomatis terhapus.