siapa coba yang tidak suka komik?, eh....tapi
ini bukan obat batuk ya.
Ayo acungkan tangan yang suka membaca komik
seperti saya....
Berawal dari hobi membaca cerita bergambar
saat masih kecil “tahukan majalah bobo” itu yang selalu saya baca waktu duduk
dibangku SD, dan akhirnya mengenal komik saat sudah duduk dibangku SMP,
ternyata tak bisa membuat saya berhenti untuk tidak membacanya, padahal saya
sudah menikah dan punya anak.
Malah ada yang bilang begini sama saya “loh
kok udah nikah masih baca buku anak-anak gitu”, siapa bilang ini buku
anak-anak, banyak kok orang dewasa yang menyukai ini, karena ceritanya seru dan
lucu, asyik buat menjadi media hiburan. “Tapi ingat jangan membaca sambil tidur
ya anak-anak”.
Beberapa koleksi komik..sisanya tersimpan rapi dilemari "warisan buat anak...hehe" |
Saat lagi terasa bosan, dan acara tv lagi
tidak ada yang rame, saya pasti memutuskan untuk membaca komik, dan rasa jenuh
pun hilang seketika, kadang suami suka merasa aneh, kalau saya ketawa-ketawa
sendiri sambil membaca komik.
Saat hamil anak pertama, selain saya banyak
membaca buku novel dan puisi, saya pun membaca komik, nular deh sama anak
sekarang, dia paling senang kalau saya membacakan cerita yang ada gambar warna
warninya. Dan nanti pada akhirnya buka komik yang sudah saya beli selama ini,
akan saya wariskan sama anak-anak. Dengan catatan membacanya saat hari libur
saja (kalau mereka sudah sekolah), kan biar belajarnya tak terganggu, bener ga?
Komik yang selama ini saya baca kebanyakan
komik jepang, dan lebih kepada yang lucu-lucu seperti shincan, dora emon dan
yang tak kalah pentingnya, komik yang selalu bikin saya merinding alias cerita
hantu “kalau komik ini saya selalu pinjam keteman, karena kalau beli ngeri ah
buat nyimpennya..hehe”, maupun yang membuat penasaran untuk kembali membeli,
biar bisa tahu kelanjutan ceritanya seperti cerita cinta (crazy for you karya
Shimaki Ako).
Cerita berseri yang selalu membuat saya
jatuh cinta dan selalu ingin tahu kelanjutannya dan pasti dibuat filmnya yaitu “Detektif
Conan karya Aoyama Gosho” yang merupakan seorang detektif remaja dan masih
duduk dibangku SMU bernama Shinichi Kudo, dan suatu hari saat melakukan penyelidikan
akan sebuah kasus dari organisasi hitam, tubuhnya menyusut menjadi anak kecil
yang duduk dibangku SD karena cairan yang diminumkan kepadanya oleh organisasi
hitam tersebut.
Maka dari itu sambil menyelidiki kasus dan
mencari formula untuk mengembalikan tubuhnya seperti semula, Shinichi pun
mengganti namanya menjadi Conan Edogawa dan tinggal bersama kekasihnya Ran
serta ayahnya yang juga seorang detektif kepolisian bernama Kogoro.
Ran tak mengetahui kalau Conan itu
Shinichi, disini banyak cerita seru dan adegan lucu yang kadang membuat saya
ketawa. Yang tahu identitas Conan hanyalah profesor, orang tua Shinichi, teman
detektifnya Heiji Hattori dan juga Ai Haibara, dia merupakan bagian dari
organisasi hitam yang melarikan diri dengan meminum formula dan membuat
tubuhnya menyusut seperti Conan.
Huh..memang ga akan habisnya kalau
ngomongin komik yang satu ini, banyak cerita seru dan bikin jantung deg-degan
saat kasus demi kasus datang menghampiri conan.
Kalau satu hari ga ada kegiatan, dan ingin yang
seru serta lucu, biasanya saya akan menghabiskan waktu dengan membaca, terutama
komik “saya bisa membaca 6 komik”, dan memang ga bosen kalau saya membacanya
berulang kali.
Yuk ah budayakan membaca, supaya kita bisa
banyak tahu...yang penting bukan buku p*r*o aja...ok
saya Detektif Conan nonton filmnya saja mbak, hhehe. kalau komik jarang, tapi teman saya ampun, juga gemar sekali. kalau kami ke Gramed, pasti dia nongkrongnya di deretan buku komik. bisa anteng sekali bacanya. sedangkan saya kalau gak di kategori pengembangan diri, di novelnya. tapi enak tuh mbak, komiknya bisa diturunkan ke anaknya :)
BalasHapusSudah sering nonton filmya...hehe
HapusSaya juga komik sebagai media hiburan saja, karena dari buku novel dan puisi pasti sering saya beli...kan sebagai bahan referensi dan juga bisa mendapat inspirasi menulis.
aku juga suka baca komik. tapi sekarang lebih sering baca online sih. conan dan naruto udah makin seru aja.
BalasHapuskalau ke gramed paling baca donal bebek. itu komik atau majalah sih?
donal bebek ada ko yang komiknya, biasanya yang paman gober itu loh..kalau donal bebek seperti majalah gitu.
Hapusbaca online dimana neh ?
Waktu SD sampai SMP suka banget membaca komik dan novel
BalasHapusTapi umumnya komik serial Mahabharata dan Ramayana lho..anek kan
Terima kasih sudah bernostalgia
Salam hangat dari Surabaya
buku komik yang seru pakdhe ya, sekarangkan ada filmnya juga mahabrata...
Hapusterima kasih kembali sudah berkunjung pakdhe
aku dulu juga suka banget komik mbak. jaman SMP kl hari sabtu pulang sekolah mampir ke Gramedia beli komik sampe akhirnya sak lemari penuh. dari mulai candy2 sampe dragon balls pun aku punya semua..komplit..plit ;)
BalasHapusweeehhh seru tu..bisa kapan-kapan berkunjung..hahaha
HapusAda suatu masa dimana saya suka sekali membaca komik ...
BalasHapusjaman dulu masih jaman Gundala Putra Petir, Pangeran Mlaar, Kawa Hijau, Godam, Aquanus dan jagoan-jagoan dalam negeri lainnya ...
saya ingat betul bagaimana saya kalau belum tamat ceritanya ... belum mau berhenti membaca ...
Sekarang ?
Sekarang saya baca komik singkat saja ... yang model-model Mice dan Benny itu ...
(kocak bener)
Salam saya Mbak Lis
(24/2 : 2)
siiip deh..intinya tetap suka membaca komik...biarpun beda generasi komiknya..hehehe
Hapussalam kenal juga